Minggu, 30 September 2012

IDENTIFIKASI POTENSI DESA MOJODUWUR

Perumahan dan jalan
Luas keseluruhan kawasan terbangun yang didominasi oleh bangunan perumahan di Desa Mojoduwur luasnya mencapai 60,496 Ha. Jumlah rumah di Desa Mojoduwur keseluruhan sebanyak 1161 unit, dimana sebagian besar rumah berupa rumah Permanen yaitu sebanyak 896 unit.  Untuk jumlah rumah non permanen sebanyak 264 unit.
Sementara itu, untuk jaringan jalan di Desa Mojoduwur berdasarkan pelayanannya secara umum sudah cukup melayani dengan perkerasan aspal dan paving. Terutama jalan utama penghubung antar desa. Jalan antar desa di Desa Mojoduwur dilayani oleh jalan lokal yang sudah terhubung ke seluruh Desa. 

Air Bersih
Sebagian besar penduduk di Desa Mojoduwur memanfaatkan baik dari sumur pompa maupun sumur gali guna memenuhi kebutuhan air bersih untuk kehidupan sehari-hari. Umumnya rumah tangga di desa ini, memanfaatkan sumber air bersih dari air tanah dengan rata-rata kedalamn mencapai 10-15 meter, baik dengan sumur pompa maupun sumur gali. 


Drainase
Sebagian besar wilayah Desa Mojoduwur masih belum memiliki saluran drainase yang permanen terutama pada jalan–jalan lingkungan pemukiman. Drainase pada wilayah Kecamatan Campurdarat ini pada umumnya menjadi satu dengan saluran irigasi. Disamping itu saluran yang ada belum berfungsi dengan baik misalnya lebar saluran dan kondisi salurannya.
Sedangkan ketersediaan saluran drainase yang terletak di sepanjang jalan kolektor sekunder dan jalan lokal primer terutama di pusat desa pada umumnya telah permanen dengan plengsengan dan telah berfungsi dengan baik, walaupun pada beberapa lokasi masih perlu mendapat perhatian karena mengalami kerusakan. Pada beberapa lokasi saluran drainase yang ada, terdapat penyumbatan aliran pada saluran drainase, hal itu disebabkan penyumbatan oleh sampah. Umumnya sebagai wilayah yang karakteristik penggunaan lahannya didominasi oleh penggunaan non lahan terbangun, maka daya resapan tanah terhadap air masih cukup besar sehingga tidak menjadikan permasalahan drainase sebagai prioritas dalam penanganan infrastruktur permukiman pada wilayah Desa Mojoduwur.

Sanitasi
Sebagian Masyarakat Desa Mojoduwur telah menggunakan septic tank untuk sistem sanitasinya. Terdapat sebagian masyarakat lainnya menngunakan cubluk/cemplung untuk sistem sanitasi mereka. Namun secara umum masyarakat di Desa Mojoduwur ini telah memiliki sistem sanitasi pribadi pada rumah mereka masing-masing. Biasanya penggunaan sarana sanitasi tersebut  dimanfaatkan secara langsung masing-masing rumah tangga keluarga untuk keperluan sehari-hari.

Persampahan
Pengelolaan sampah di Desa Mojoduwur saat masih belum dapat terlayani secara keseluruhan untuk ditangani secara kolektif.  Sehingga selama ini sebagian besar masyarakat Desa Mojoduwur masih menggunakan cara tradisional yaitu dengan cara menimbun dan membakar sampah yang mereka hasilkan. Kegiatan timbun dan bakar ini dilakukan di masing–masing pekarangan rumah penduduk. Demikian juga fasilitas–fasilitas umum dan perdagangan juga menggunakan cara ini hanya kegiatan pembakaran dilakukan pada lokasi tertentu setelah sampah dikumpulkan dalam satu hari. Hanya pada beberapa lokasi terutama yang ada dipusat kecamatan sistem persampahannya sudah mulai dikelola walaupun masih belum terlayani oleh dinas Kebersihan setempat.

1 komentar: